WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA – Menutup tahun 2020, Yayasan Inspirasi Indonesia Membangun (YIIM) bersama PT Insight Investment Managementkembali menyalurkan bantuan sosial kepada warga pra sejahtera di pelosok Nusantara.
Bantuan tersebut dipaparkan Ketua Umum Pengurus YIIM, Chrisbiantoro terdiri dari masker, sembako dan vitamin untuk 100 kepala keluarga di Pulau Biak Papua, 100 kepala keluarga di Kabupaten Maluku Tengah dan 100 kepala keluarga di Halmahera Maluku Utara.
Selain itu, bantuan disalurkan kepada sebanyak 100 kepala keluarga di Kabupaten Kupang dan Timur Tengah Selatan (TTS), 100 kepala keluarga di Kabupaten Karawang dan 100 kepala keluarga di Kabupaten Subang, Jawa Barat.
Selanjutnya, 100 Kepala Keluarga di Pandeglang dan 100 paket bantuan untuk pekerja seni panggung terdampak Covid-19 di Kabupaten Bekasi Jawa Barat.
“Berikutnya akan menyusul penyaluran 100 kepala keluarga di Kendari, Bengkulu dan Kalimantan Utara,” jelas Chrisbiantoro dalam siaran tertulis pada Selasa (29/12/2020).
Selam kurun waktu bulan Desember 2020, YIIM juga menyerahkan bantuan alat usaha untuk dua orang alumni pelatihan kelas tata rias yang diselenggarakan YIIM.
Tujuannya diungkapkan Chrisbiantoro agar para alumni dapat mengembangkan usaha tata rias, khususnya layanan panggilan atau door to door.
“Kami juga bekerjasama dengan Universitas Bung Karno, di mana sebelumnya pada 9 November 2020, UBK memberikan dua beasiswa kepada alumni kelas kewirausahaan YIIM yaitu Human Hazan (barista) dan Hermanto (barber),” ungkap Chrisbiantoro.
“Sebagai upaya balasan, YIIM dan PT. Insight memberikan bantuan kepada tiga orang mahasiswa berprestasi dari UBK berupa bantuan peralatan wirausaha untuk memperkuat usaha yang telah dirintis,” tambahnya.
Adapun bantuan hibah peralatan modal usaha kepada Alfian Haviz (Samsara.pro) berupa Laptop dengan spesifikasi tinggi berikut dengan perlengkapan, mulai dari kipas laptop, mouse, buku baru pemrograman dan domain situs.
Bersamaan dengan hal tersebut, pihaknya juga menyerahkan Thea Aprilia (Neochology) berupa kaos segala ukuran yang sudah di sablon sesuai desain, kartu ucapan, dan rak buku.
Kemudian, bantuan kepada Rosa Maria Babys pemilik Bakso Ikan Tenggiri Sorong, yakni berupa satu paket peralatan masak dan dagang, freezer, gerobak bakso, meja, kursi, dan bahan baku bakso.
“Usaha rintisan tiga mahasiswa tersebut nantinya akan dihubungkan dengan para alumni kewirausahaan YIIM agar bisa saling mengisi dalam relasi usaha bisnis,” jelas Chrisbiantoro.
Selanjutnya YIIM juga membantu alat usaha berupa kompor dan peralatan memasak untuk para alumni kelas kuliner yang diselenggarakan YIIM.
Para alumni tersebut berlatar belakang pemulung, pekerja serabutan dan pedagang kecil dibawah naungan Sanggar Daya Kemanusiaan di Klender, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur.
“Program ini merupakan kelanjutan dari kontribusi YIIM dan Insight mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan di Indonesia. Khususnya mencegah kemiskinan, mencegah kelaparan dan kerjasama yang kuat antar semua pihak untuk memajukan Indonesia dan lebih khusus mengatasi pandemi Covid 19,” papar Chrisbiantoro.
“YIIM sebagai organisasi non profit, terbuka bekerjasama dengan siapapun dan menerima donasi dalam bentuk apapun untuk disalurkan pada penerima manfaat yang tepat yaitu pra sejahtera, pekerja serabutan, mantan narapidana dan lainnya,” tambahnya.
Atas bantuan yang diberikan, salah satu panitia penyaluran sembako di Pulau Biak, Imanuel Rumayom menyampaikan terima kasih kepada YIIM dan PT Insight Investment Management atas bantuan yang diberikan.
Pasalnya, relawan Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Biak itu mengungkapkan sembako, masker dan vitamin sangat dibutuhkan warga Pulau Biak saat ini.
Paket bantuan yang diberikan terdiri dari beras, minyak, gula, teh, kopi, mie instan, vitamin dan masker untuk mencegah penularan pandemi Covid 19 dan sekaligus menggalakan kampanye memakai masker untuk masyarakat.
Bantuan tersebut disalurkan kepada warga pra sejahtera di enam desa, yaitu Desa Ambroben, Desa Ruar, Desa Ibdi, Desa Afefbo, Desa Saukobye, dan Desa Pulau Owi.
“Terima kasih atas bantua yang diberikan kepada warga kami yang rata-rata berasal dari keluarga pra sejahtera, petani kecil dan pekerja serabutan serta warga lanjut usia. Masyakarat sangat senang dan bersyukur, semoga Tuhan memberkati selalu,” ungkap Imanuel Rumayom.
Sementara itu, Perwakilan PT Insight Investment Management, Dwi Laksmi Anggita Sari menyampaikan dukungan dan rasa syukur atas program program sosial dan kemanusiaan yang dijalankan bersama YIIM.
“Hal ini merupakan wujud dari spirit membawa investasi untuk perubahan sosial yang lebih baik,” jelasnya.
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Tutup Tahun 2020, YIIM bersama PT Insight Salurkan Ribuan Paket Sembako di Pelosok Nusantara,
Editor: Dwi Rizki